KEDONDONG TULANGAN SIDOARJO

Bismillahirrahmannirrahiim..

BELAJAR AGAMA MELALUI GURU Dan SANAD !!!

Allah Berfirman Dalam Al Qur'an :

ﻓَﺎﺳْﺄَﻟُﻮْﺍ ﺍَﻫْﻞَ ﺍﻟﺬِّﻛْﺮِ ﺍِﻥْ ﻛُﻨْﺘُﻢْ ﻟَﺎ ﺗَﻌْﻠَﻤُﻮْﻥَ

"BERTANYALAH Kamu Kepada Orang Yang Berilmu Jika Kamu Tidak Tau".

(QS.An Nahl Ayat 43 Dan QS.Al Anbiya' Ayat 7)

Ayat Ini Merupakan Ayat Yang Paling Jelas Agar Umat Manusia Mempelajari Ilmu Kepada Para Ulama Yang Ahli Di Bidangnya,Sehingga Imam Asy Syaukani Pun Menjadikan Ayat Ini Sebagai Dalil Untuk Bertaqlid & Belajar Melalui Guru !!!

Berkata Syekh Nawawi bin Umar Al Bantani Didalam Kitabnya :

ﻣﻦ ﻻ ﻟﻪ ﺷﻴﺦ ﻓﺎﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﺷﻴﺨﻪ

"Siapa Yang Tidak Punya Guru,Maka Setan Lah Yang Jadi Gurunya".

Maqalah Ini Juga Disebutkan Oleh Banyak Ulama Diantaranya Sayyid Ahmad bin Zaini Dahlan (Mufti Madzhab Syafi'i_Mekkah) Didalam Kitab TAQRIB AL USHUL,Dll.

Begitu Pentingnya Belajar Agama Melalui GURU Ini,Sehingga Imam Abu Hanifah Dicatat Memiliki Guru Sebanyak 3.000 Orang !!!

Al Habib Ali bin Muhammad bin Husain Al Habsyi (Penyusun Maulid Simthud Durar) Mempunyai Guru Lebih Dari 1.000 Orang !!!

Syekh Yasin bin Isa Al Fadani Memiliki Guru Lebih Dari 700 Orang !!! Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani Al Banjari Berguru Kepada Lebih Dari 200 Orang Guru Besar !!!

Seorang Tabi'in Agung Bernama Imam Muhammad bin Sirin Pernah Berpesan :

ﺇﻥ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﻌﻠﻢ ﺩﻳﻦ ﻓﺎﻧﻈﺮﻭﺍ ﻋﻤﻦ ﺗﺄﺧﺬﻭﻥ ﺩﻳﻨﻜﻢ

"Sesungguhnya Ilmu Ini Adalah Agama,Maka Perhatikanlah Dari Siapa Kamu Mengambil Agama". (HR.Muslim Didalam SHAHIH-nya)

_____

Bila kita Mengambil Ilmu Dari Wahhabi,Ya Pastinya kita Ngikut Wahhabi.

Bila kita Ngambil Ilmu Dari ISIS,Ya Pasti Ngikut ISIS.

Bila Ngambil Ilmu Dari Syiah,Ya Pasti Ngikut Syiah.

Bila Ngambil Ilmu Dari Aswaja,Ya Pasti Ngikut Ahlus Sunnah Wal Jama'ah.

Bila Ngambil Ilmu Dari Ulama Madzhab Syafi'i,Ya Pastinya Mengikuti Madzhab Syafi'i.

Kalo Ngambil Ilmu Dari Google & Youtube,Berarti Ilmunya Ngikut Syekh Google Dan Imam Abu Youtube !!! Dan Pemahamannya Pasti Memakai Hawa Nafsu Pribadi.

_____

=Dalam Mencari Ilmu Agama,SANAD PERGURUAN Menempati Posisi Yang Sangat Penting Agar Ilmu & Pemahaman Seseorang Tentang Agama Dapat Diakui Ke-ABSAH-an Dan Ke-SHOHIH-annya,Sehingga Ilmu Yang Ia Sampaikan Dapat Dipertanggung-Jawabkan Di Dunia Dan Akhirat.

Ibnu Taimiyah Menjelaskan Didalam Kitab MAJMU' FATAWA-nya :

ﻭ ﺧﺼﻬﻢ ‏( ﺃﻯ ﺃﻣﺔ ﻣﺤﻤﺪ ‏) ﺑﺎﻟﺮﻭﺍﻳﺔ ﻭ ﺍﻹﺳﻨﺎﺩ ﺍﻟﺬﻯ ﻳﻤﻴﺰ ﺑﻪ ﺑﻴﻦ ﺍﻟﺼﺪﻕ ﻭ ﺍﻟﻜﺬﺏ ، ﻭ ﻋﻠﻢ ﺍﻹﺳﻨﺎﺩ ﻭ ﺍﻟﺮﻭﺍﻳﺔ ﻣﻤﺎ ﺧﺺ ﺍﻟﻠﻪ ﺑﻪ ﺃﻣﺔ ﻣﺤﻤﺪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭ ﺳﻠﻢ ﻭ ﺟﻌﻠﻪ ﺳﻠﻤﺎ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﺪﺭﺍﻳﺔ ، ﻓﺄﻫﻞ ﺍﻟﻜﺘﺎﺏ ﻻ ﺇﺳﻨﺎﺩ ﻟﻬﻢ ﻳﺄﺛﺮﻭﻥ ﺑﻪ ﺍﻟﻤﻨﻘﻮﻻﺕ ﻭ ﻫﻜﺬﺍ ﺍﻟﻤﺒﺘﺪﻋﻮﻥ ﻣﻦ ﻫﺬﻩ ﺍﻷﻣﺔ ﺃﻫﻞ ﺍﻟﻀﻼﻻﺕ ، ﻭ ﺇﻧﻤﺎ ﺍﻹﺳﻨﺎﺩ ﻟﻤﻦ ﺃﻋﻈﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﺍﻟﻤﻨﺔ ﺃﻫﻞ ﺍﻹﺳﻼﻡ ﻭ ﺍﻟﺴﻨﺔ ﻳﻔﺮﻗﻮﻥ ﺑﻪ ﺑﻴﻦ ﺍﻟﺼﺤﻴﺢ ﻭ ﺍﻟﺴﻘﻴﻢ ﻭ ﺍﻟﻤﻌﻮﺝ ﻭ ﺍﻟﻘﻮﻳﻢ ،،، ﻭ ﻏﻴﺮﻫﻢ ﻣﻦ ﺃﻫﻞ ﺍﻟﺒﺪﻉ ﻭ ﺍﻟﻜﻔﺎﺭ ﺇﻧﻤﺎ ﻋﻨﺪﻫﻢ ﻣﻨﻘﻮﻻﺕ ﻳﺄﺛﺮﻭﻧﻬﺎ ﺑﻐﻴﺮ ﺇﺳﻨﺎﺩ ، ﻭ ﻋﻠﻴﻬﺎ ﻣﻦ ﺩﻳﻨﻬﻢ ﺍﻹﻋﺘﻤﺎﺩ ﻭ ﻫﻢ ﻻ ﻳﻌﺮﻓﻮﻥ ﻓﻴﻬﺎ ﺍﻟﺤﻖ ﻣﻦ ﺍﻟﺒﺎﻃﻞ ، ﻭ ﻻ ﺍﻟﺤﺎﻟﻰ ﻣﻦ ﺍﻟﻌﺎﻃﻞ ،،،

"Umat Nabi Muhammad SAW Diberi Keistimewaan Oleh Allah Dengan Adanya Riwayat & Sanad Sebagai Pembeda Antara Haq & Bathil.

Ilmu Sanad & Riwayat Adalah Salah Satu Khususiyat (Keistimewaan) Yang Diberikan Allah Hanya Kepada Umat Nabi Muhammad Saja,Agar Menjadi Rantai Silsilah Ilmu Pengetahuan Seseorang.

Adapun Ahli Kitab (Yaitu Yahudi Nasrani),Mereka Semua Tidak Memiliki Sanad Bagi Ilmu-Ilmu Mereka,Begitu Juga Para AHLI BID'AH Yaitu Orang-Orang Sesat Dari Umat Ini,Mereka Juga Tidak Punya Sanad.

Karena Sanad Hanya Diberikan Kepada Orang-Orang Yang Diagungkan Allah Yaitu Orang Islam Yang Mengikuti Sunnah !!!

Sanad Tsb Digunakan Untuk Membedakan Antara Ilmu Yang SHOHIH & Ilmu Yang TIDAK SHOHIH,Yang Bengkok & Yang Lurus.

Adapun AHLI BID'AH & Orang Kafir,Mereka Tidak Punya Sanad Dalam Ilmu Mereka Sehingga Mereka Berpegang Dengan Agama Dalam Keadaan Tidak Tau Yang Mana Yang BENAR & Yang Mana Yang BATHIL".

===========

Ibnu Taimiyah Sendiri Mengakui Dan Menegaskan Bahwa Orang-Orang Ahli Bid'ah Itu Tidak Memiliki Sanad Perguruan,Sama Seperti Orang Yahudi Dan Nasrani.

Jadi Siapapun Yang Belajar Agama Tanpa Sanad Ilmu & Pemahaman,Maka Pastilah Ia Ahli Bid'ah !!!

===========

Dalam Literatur Keislaman,SANAD Bukan Hanya Berfungsi Sebagai Stempel Ilmu,Namun Juga Berfungsi Sebagai Rantai Pengait Antara Murid Dengan Gurunya Sehingga Pemahaman Murid Nantinya Tidak Tersesat !!!

Karena Seorang Yang Ahli Baca Kitab Tidak Terlepas Dari Ketergelinciran Pemahaman.

Jadi Jangan Bangga Dengan "KEAHLIAN MEMBACA KITAB" Bila Memahamnya Saja Hanya Memakai Nafsu Tanpa Berguru,Apalagi Yang Cuma Belajar Dari Terjemahan Sama Internet !!! SANAD Itu Dihukumkan Seperti Silsilah Nasab,Sebab Itulah Al Hafizh Ibnu Hajar Berkata Didalam FATHUL BARI :

ﺍﻷﺳﺎﻧﻴﺪ ﺃﻧﺴﺎﺏ ﺍﻟﻜﺘﺐ

"Sanad Adalah Nasabnya Kitab"

Kalo Setiap Manusia Punya Silsilah Nasab,Maka Kitab Juga Punya Silsilahnya Yaitu SANAD !!! Jadi Jangan Kalah Sama Kitab Ya.

Pesan Terakhir Dari Sayyidi Abdullah bin Al Mubarak (Tabi'in) :

ﺍﻹﺳﻨﺎﺩ ﻣﻦ ﺍﻟﺪﻳﻦ ﻭ ﻟﻮ ﻻ ﺍﻹﺳﻨﺎﺩ ﻟﻘﺎﻝ ﻣﻦ ﺷﺎﺀ ﻣﺎ ﺷﺎﺀ

"SANAD Adalah Bagian Agama,Seandainya Bukan Karena Sanad,Niscaya Manusia Akan Berkata Seenaknya".

(HR.Muslim Didalam Kitab SHAHIH-nya)

Karena Itulah,Siapapun Orangnya Yang Belajar Agama Tanpa Punya Syekh (Guru),Tanpa Memiliki Sanad Hingga Ke Atasnya,Maka Pastilah Dia Ahli Bid'ah !!! Dan Ilmunya Pastilah Bathil,Meskipun Ia Mengaku Sebagai Pengikut Qur'an & Hadits !!!

ﻭ ﺍﻟﻠﻪ ﺃﻋﻠﻢ ﺑﺎﻟﺼﻮﺍﺏ