KEDONDONG TULANGAN SIDOARJO

Bismillahirrahmannirrahiim..

PERJALANAN PULUHAN RIBU TAHUN SETELAH MATI

------------------------

ALAM BARZAKH (ALAM KUBUR)

- Disebut barzakh, berarti batas (dinding). setelah mati, manusia tak bisa berkunjung ke dunia karena sudah terkunci dalam dinding sampai kiamat. Ada nikmat kubur ada siksa kubur.

Di alam Barzakh, manusia menunggu hari kiamat

HARI KIAMAT DAN PADANG MAHSYAR

- Malaikat Israfil meniup sangkakala pertama, maka hancurlah alam semesta. lalu ditiuplah sangkakala kedua, seluruh manusia & jin hidup kembali.

mereka berjalan di padang Mahsyar, tempat yang rata, putih kemerah-merahan dan Matahari berjarak 1 mil dari kepala - Seluruh manusia dan Jin dari yang pertama hingga terakhir berkumpul. ada yang berjalan dengan kepalanya, ada yang berjalan dengan dilindungi naungan, ada yang jalan dengan berjalan condong (seperti mati separo), ada yang keringatnya semata kaki, tapi juga ada yang tenggelam oleh keringatnya - mereka berjalan dalam keadaan tidak beralas kaki, tidak berpakaian dan belum dikhitan.

tidak ada yang saling melihat tubuh lawan jenis saking mereka mengkhawatirkan dirinya sendiri. - Lama waktunya adalah setengah dari 50.000 tahun, namun ada yang terasanya cuma 40 tahun, tapi juga ada yang merasa seperti 3 jam, 1 jam dsb, tergantung amalan .

TELAGA (HAUDH)

- Ketika manusia di puncak kritis di padang Mahsyar, mereka minta syafaat kepada para Nabi untuk meringankan penderitaan di Mahsyar.

mereka minta kepada Adam, Adam tidak bisa, kepada Nuh tidak bisa, Ibrahim, Musa, sampai Isa juga tidak bisa.

maka mereka minta Syafa'at Nabi Muhammad, akhirnya penderitaan di Mahsyar diringankan

- Lalu orang beriman bersama para nabinya masing-masing menuju ke telaga (Haudh) untuk minum. orang Kafir tidak bisa ikut minum. maka orang beriman minum, tapi para pengikut aliran sesat yang membuat ajaran-ajaran sesat diusir dari telaga

- Jika sudah minum dari telaga, maka tidak akan haus selamanya, sebagai bekal menjalani perjalanan berat ke depan. telaga Rasulullah besarnya seperti perjalanan sebulan

. YAUMUL HISAB

- Tibalah hari perhitungan dan pengakuan amal-amal manusia. disinilah manusia tidak bisa berdusta, karena mata, tangan, kaki, bahkan bumi akan bersaksi akan amalnya. jika pernah mengotori air di bumi dengan sampah kelak bumi akan bersaksi

- Bahkan hewan-hewan juga dihisab. kelak, hewan-hewan yang mati karena ditanduk, di Yaumul Hisab ini dia akan punya tanduk untuk meng-Qishash hewan yang pernah menanduknya di dunia. sampai hewan-hewan yang pernah dicakar oleh hewan lain akan menuntut balas yang sama. ketika semua hewan sudah merasa impas, tidak ada yang terzhalimi, para hewan ini menjadi tanah. lalu orang kafir berkata "Alangkah enaknya jika aku yang jadi tanah" (QS An Naba : 40)

- Manusia juga saling meminta pengadilan. orang yang terzhalimi maka pahala si pelaku kezaliman akan pindah kepada korban. yang pertama diadili dalam perkara sesama manusia adalah masalah darah, sedangkan dalam perkara ibadah adalah masalah shalat

- Manusia diperlihatkan segala amal baik-buruk yang pernah dilakukan, sampai sedetil mungkin. ada yang ditutupi aibnya oleh Allah, tapi ada juga yang dipertontonkan

- waktu perhitungannya sangat lama, dari manusia pertama sampai terakhir, dari Jin pertama sampai jin terakhir, ditambah pengadilan hewan-hewan yang tadi disebutkan

- Setelah diakui dan ditunjukkan semua amalan-amalan, masing-masing diberi buku catatan amal. yang diberikan dari kanan maka ia akan bahagia, yang diberikan dari kiri ia akan sengsara .

YAUMUL MIZAN (HARI PENIMBANGAN)

- Setelah diberikan buku catatan amal, sekarang tinggal ditimbang

- Waktu perhitungannya sangat lama, dari manusia pertama sampai terakhir, dari Jin pertama sampai jin terakhir

- Timbangannya sangat besar, mangkuk timbangannya mampu menampung bumi dan 7 langit. sebelah kanan timbangan adalah cahaya, sedangkan sebelah kiri adalah kegelapan

- Orang Kafir juga ditimbang, lalu langsung dihempaskan ke neraka (tanpa melewati jembatan Shiratal Mustaqim)

- Ada satu kalimat yang bisa menghapus dosa-dosa seumur hidup yaitu kalimat "Lailaha ilallah", tapi ada juga satu kalimat yang bisa menghapus amalan Lailaha ilallah, yaitu kalimat vonis kepada saudaranya "Kamu ahli neraka !". orang yang mengucap vonis "kamu ahli neraka" kepada Saudaranya langsung dicampakkan ke neraka tanpa melewati jembatan Shiratal Mustaqim, meskipun seumur hidupnya dihabiskan untuk beribadah .

SHIRATHAL MUSTAQIM

- Setelah ditimbang amalan di Mizan, selanjutnya manusia akan menyeberangi jembatan di Neraka yang bernama Shirath

- Panjang jembatannya setara panjang perjalanan 15.000 tahun manusia berjalan kaki

- Kecepatan manusia yang melintas berbeda-beda. ada yang secepat kilat, ada yang secepat angin, ada yang secepat kuda, ada yang merangkak dan berjalan di atas pantat.

- Jembatannya lebih tipis dari rambut, kemungkinan ini maksudnya bentuk visualnya yang transparan (hampir tidak kelihatan), karena semua pelintas bisa menginjaknya. lebih tajam dari pedang dan licin

- Suasananya sangat gelap, karena jembatan shirat berada di atas neraka, sedangkan neraka itu gelap. Masing-masing diberi cahaya sesuai kadar amalnya. Tidak ada suara di jembatan sana kecuali suara jeritan neraka dan suara para Rasul yang berseru “Ya Allah, selamatkanlah”, horor dan mencekam

- Di kanan dan kiri jembatan ada besi pengait (seperti kail pancingan) besar untuk menyambar manusia yang berdosa .

JEMBATAN QANTHARAH

- Qantharah adalah jembatan antara surga dan neraka yang dilalui manusia setelah selamat melewati shirathal Mustaqim. di sini para calon ahli Surga yang masih punya "hutang" kezhaliman akan saling meng-qishash (menuntut balas).

misalnya calon penghuni surga A dulu pernah menumpahkan darah calon penghuni lainnya, jika si korban belum ikhlas, maka hutangnya dibayar dengan amal baik si pelaku. celakanya, jika si pelaku kezhalimannya terlalu banyak ke orang-orang, maka pahala shalat, puasa dsb diambil oleh para korbannya, lalu jika ia sudah tidak punya amal baik lagi, maka si pelaku masuk Neraka .

AL-A'RAF

- Al A'raf adalah tempat diantara Surga dan neraka, sangat besar, bagaikan dinding antara Surga dan neraka. ini adalah tempat bagi orang yang selamat dari Neraka tapi tertahan masuk Surga karena dosa mereka 50:50 dengan pahala mereka. di sini mereka hanya bisa menonton keindahan Surga dan menonton kengerian neraka.

hanya Allah yang mengetahui sampai kapan mereka seperti itu. tapi akhirnya Allah berfirman kepada mereka “Bangkitlah dan masuklah ke surga. Sesungguhnya Aku telah mengampuni kalian”

. PINTU SURGA

- Pintu surga ada delapan, namun orang-orang kaya akan tertahan antrian, karena Surga akan dimasuki duluan oleh orang-orang miskin .

SURGA

- Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Rabb-mu dengan hati yang puas lagi di-ridhai-Nya. Kemudian masuklah ke dalam (jamaah) hamba-hamba-Ku, Dan masuklah ke dalam surga-Ku [Al-Fajr :27-30]

---------------------

Diringkas dari berbagai ayat, hadits, atsar, fatwa ulama, dan berbagai artikel tentang perjalanan akhirat. mohon koreksi jika ada kesalahan urutan atau kekeliruan, semoga kita termasuk dalam jiwa-jiwa yang tenang yang akan masuk ke dalam Surga-Nya